Adakan Seminar dan Gelar Karya P5-3, SMAN 1 Malang Gandeng Pengusaha Muda
Bertempat di Aula Tugu SMAN 1 Malang siswa gelar P5-3 dan seminar(Ratnawati)
Salah satu bagian dari pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang ke-3(P5-3), SMAN 1 Malang adalah mengadakan kegiatan Seminar dan Gelar Karya dengan tema “Yang Muda, Yang Berwirausaha” acara ini dibuka secara langsung oleh Pengawas Pembina SMAN 1 Malang Dr. Abu Bakar M.Si bertempat di Aula Tugu. Proses pembelajaran P5-3 ini dimulai sejak bulan Maret 2023 dan gelar karyanya berlangsung Kamis, 11 Mei 2023 dimulai dari pukul Pkl. 08.00 – 14.00 WIB.
Membawakan tema “Bisnis Kecil dengan Aplikasi Wirausaha” telah hadir sebagai narasumber seminar adalah Puspita Wirakinandha, MBA, Emlpoyee Engagement Jr. Manager Majoo Indonesia. Beliau Alumnus tahun 2012 SMAN 1 Malang
Puspita Wirakinandha, MBA, Emlpoyee Engagement Jr. Manager Majoo Indonesia.Berpose bersama Pengawas Pembina SMAN 1 Malang Dr. Abu Bakar, M.Si (Ratnawati)
Kewirausahaan adalah sebuah aktivitas untuk berbisnis maupun usaha mandiri. Dengan mengangkat tema “Yang Muda, Yang Berwirausaha” dan mengacu kepada dimensi Profil Pelajar Pancasila, Projek “Yang Muda, Yang Berwirausaha” ini bertujuan sebagai pendidikan awal siswa terhadap proses dan tahapan dalam berwirausaha. Selain itu Projek ini bertujuan membentuk siswa agar memiliki jiwa entrepreneur dan karakter wirausahawan yang bertanggugjawab serta mandiri.
Tahapan dalam Projek Wirausaha disusun melalui Konsep Proses Berfikir Projek Wirausaha, yaitu mereka pengenalan pada dunia usaha – kontekstualisasi – tahap aksi – refleksi dan tindak lanjut. Masing-masing tahapan dibimbing oleh kordinator dan tim sesuai alur dan tahapan pada Projek.
Salah satu tujuan yang ditetapkan dalam Penguatan Projek Pelajar Pancasila adalah dengan memberikan pembelajaran lapangan dan melakukan aksi nyata dalam menjawab tema masing-masing, oleh karena itu dalam pelaksanaan projek tema kewirausahaan siswa diharap aktif dan partisipatif dalam proses belajarnya. Diperlukan kolaborasi dengan pihak luar untuk bisa turut mendukung berhasilnya projek. Dalam gelar karya ini terdapat 61 stand bazar yang menawarkan produk jasa, kuliner dan bisnis inovatif lainnya.
Salah satu dari stand kuliner(Ratnawati)
Salah satu pengunjung stand bazar yang berasal dari wali murid kelas X-2 menuturkan “Kedepan anak-anak, dalam waktu luang mereka bisa berwirausaha,”ujar Yuli. “Dengan pembelajaran kewirausahaan ini harapannya anak-anak mempunyai wawasan untuk belajar berbisnis,” imbuhnya.
Sementara itu ada satu stand yang menawarkan produk deodorant spray berbahan tawas. “Bekerjasama dengan teman, berinteraksi dengan pihak luar, seperti mahasiswa dan dosen dari teknik kimia polinema, kita difasilitasi dua laboratorium untuk melakukan uji klinis dari produk deodorant dan ini merupakan pengalaman yang luar biasa,”ujar Ardenti siswa kelas X-3. Butuh 1,5 bulan untuk hasil trial and error dan menemukan formula yang tepat untuk produk yang layak jual sehingga kwality check bisa dipertanggungjawabkan secara berkala,”tambahnya.
“Alhamdullilah kegiatan pada hari ini berjalan dengan sukses, sebelumnya ada kekhawatiran karena saking banyaknya stand produk, sepi pengunjung sehingga tidak laku, ternyata diluar dugaan produk yang didisplay laris manis bahkan banyak pre order. Ini menunjukkan bahwa minat dan apresiasi pengunjung yang terdiri dari guru, karyawan siswa bahkan orang tua siswa sangat positif,” ungkap Supaat selaku kordinator P5-3.
“Suksesnya kegitan ini tidak lepas dari kolaborasi antar guru mata pelajaran yang dengan bersemangat kerjasama dalam rangka mendukung program kurikulum merdeka,”Imbuhnya
“Wirausahawan itu adalah orang-orang problem solver (pemecah masalah) sehingga kelak harapannya siswa-siswi SMAN 1 Malang akan bermunculan para usahawan muda baru dari projek pembelajaran ini,”ungkap Supaat menutup pembicaraan. (ratna_humas_smansa)
Artikel ini juga dimuat di puncanews.com