Torehkan Prestasi Lewat Pidato Bahasa Inggris, Aisha Princess Wibowo (XI-E) Murid SMAN 1 Kota Malang Unjuk Kemampuan Public Speaking di UNISMA
Malang, 26 Juli 2025 — Suasana akhir pekan di Universitas Islam Malang (UNISMA) Sabtu lalu terasa lebih semarak dari biasanya. Bukan tanpa alasan, sebab ratusan siswa dari berbagai sekolah tingkat menengah atas se-Jawa Timur berkumpul untuk mengikuti ajang bergengsi English Speech Competition yang diselenggarakan oleh Unit Kreativitas Mahasiswa (UKM) Global Language Community UNISMA.
Acara yang berlangsung di auditorium kampus UNISMA ini menjadi ajang unjuk gigi bagi para siswa yang memiliki bakat dan keberanian dalam menyampaikan pidato berbahasa Inggris di depan publik. Salah satu peserta yang menyita perhatian adalah perwakilan dari SMA Negeri 1 Kota Malang, yang tampil dengan percaya diri membawakan pidato bertema inspiratif dan komunikatif.
Lomba ini tidak hanya menantang kemampuan berbahasa asing, tetapi juga menjadi medan latihan yang sesungguhnya bagi siswa untuk meningkatkan public speaking, membangun rasa percaya diri, dan belajar mengelola audiens.
“Motivasi saya ikut lomba ini karena saya ingin terus mengembangkan kemampuan berbicara di depan umum dalam bahasa Inggris. Saya percaya public speaking bukan hanya soal teknis, tapi juga soal keberanian, kepercayaan diri, dan ketulusan menyampaikan pesan,” ujar Aisha Princess Wibowo usai penampilannya.
Ia juga menambahkan, bahwa membawa nama baik sekolah di kancah provinsi adalah kebanggaan tersendiri. “Saya bersyukur bisa tampil maksimal. Meski ada rasa gugup, saya tetap berusaha memberikan yang terbaik dan menjadikan pengalaman ini sebagai batu loncatan untuk terus berkembang.”
Kegiatan ini menjadi wadah positif bagi siswa untuk tidak hanya mengasah kemampuan akademis, tetapi juga mengembangkan soft skills yang krusial di masa depan. Apalagi di era globalisasi seperti sekarang, kemampuan berbahasa asing, terutama bahasa Inggris, sangat dibutuhkan dalam berbagai aspek kehidupan — mulai dari dunia pendidikan, komunikasi internasional, hingga karier profesional.
Menurut panitia pelaksana dari UKM Global Language Community UNISMA, kegiatan ini bertujuan mendorong generasi muda agar lebih percaya diri dan berani berbicara di hadapan publik, serta mampu menyampaikan gagasan secara sistematis dan meyakinkan dalam bahasa Inggris.
Ajang ini juga menjadi salah satu bentuk kolaborasi antara dunia kampus dan sekolah-sekolah di Jawa Timur dalam menciptakan ruang pembelajaran yang aktif, komunikatif, dan mendorong semangat kompetisi yang sehat.
Dengan berakhirnya kompetisi ini, para peserta tak hanya membawa pulang pengalaman berharga, tetapi juga semangat baru untuk terus belajar dan berkembang. Bagi siswa SMAN 1 Kota Malang, kegiatan ini menjadi catatan penting dalam perjalanan prestasi mereka, dan tentu saja, menjadi kebanggaan yang akan terus dikenang.
“Terus belajar, percaya pada proses, dan jangan takut mencoba,” adalah pesan yang ingin disampaikan siswa tersebut kepada teman-teman sebayanya yang ingin menantang diri di panggung yang lebih luas.
